Parikmalintang, – Akibat puting beliung dan angin kencang, banyak pohon bertumbangan di Padang Pariaman. Tiga rumah dilaporkan rusak tertimpa. Bahkan, salah satu ruas jalan di daerah Kampuang Paneh, Nagari Balah Ai Timur, Sungai Sariak, sempat tertutup akibat pohon yang tumbang tersebut.
Angin puting beliung datang tiba-tiba membuat warga di Nagari Lubuak Aluang panik. Karena kuatnya, sebuah pohon pun tumbang dan menimpa sebuah rumah. Rumah milik Yurnalis itu tampak rusak parah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menginformasikan bahwa peristiwa angin puting beliung terjadi, Jumat (14/7) siang, sekitar pukul 15.00 Wib. Tim Reaksi Cepat (TRC) dari BPBD sudah turun ke lokasi, membantu mengangkat pohon yang tumbang.
“Tim telah berkerja sama dengan masyarakat membantu korban, ” kata Kalaksa BPBD, didampingi Kabid Kedaruratan dan Ligistik, Edison.
Baca juga:
Amsakar Tinjau Kebakaran di Sagulung
|
Edison juga menyampaikan bahwa sehari sebelumnya, persisnya pada Kamis (13/7) malam, angin kencang juga telah melanda sebagian wilayah Padang Pariaman.
Angin kencang disertai hujan lebat itu juga telah mengakibatkan banyaknya pohon yang tumbang. Dua rumah warga juga rusak akibat pohon tersebut.
Satu dari dua rumah yang tertimpa pohon tersebut adalah milik Yulinar, warga Korong Paingan, Nagari Guguak Kuranji Hilir, Kecamatan Sungai Limau. Sedang satunya lagi rumah Mijan di Bukik Kabun, Nagari Balai Baiak, Malai III Suku, Kecamatan III Koto Aua Malintang.
Malam itu, kata Edison, juga ada pohon tumbang yang menutupi badan jalan, yaitu di Korong Kampuang Paneh, Nagari Balah Aie Timur, Kecamtan Sungai Sariak. Hal itu mengganggu arus kendaraan.
“Petuga kami telah turun dan menyingkirkan pohon yang tumbang itu bersama masyarakat, ” katanya. Sembari menyebutkan bahwa arus transportasinya sudah kembali normal. Edison menyebutkan, tidak korban jiwa dalam beberapa peristiwa tersebut. “Alhamdulillah, tak ada korban jiwa. Kecualu kerugian materi, ” ujarnya. (000)